Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional (HSN) 2025, Pondok Pesantren At-Tawazun Kalijati melaksanakan Upacara Hari Santri pada Kamis pagi (23/10) yang berlangsung khidmat di Lapangan Asrama Santriwati.
Kegiatan ini dihadiri oleh Pimpinan Pondok Pesantren At-Tawazun, Abina Dr. KH. Musyfiq Amrullah, Lc., M.Si., para direktur kesantrian, kepala lembaga pendidikan, dewan guru, serta seluruh santri Pondok Pesantren At-Tawazun.
Bertindak sebagai pembina upacara, abi menyampaikan amanat yang penuh makna tentang sejarah, perjuangan, dan peran penting pesantren bagi bangsa Indonesia.
“Tidak terasa hari ini kita kembali menyelenggarakan Hari Santri Nasional. Hari Santri ini secara resmi ditetapkan melalui Keputusan Presiden Republik Indonesia ke-7. Secara tidak langsung, pemerintah telah mengakui eksistensi dan jasa pondok pesantren di Indonesia,” ujarnya.
Beliau juga menegaskan bahwa pesantren telah hadir jauh sebelum Indonesia merdeka dan menjadi bagian penting dalam perjuangan bangsa.
“Pondok pesantren lahir jauh sebelum Indonesia merdeka, sekitar abad ke-18 sudah ada pesantren yang berdiri di negeri ini. Santri bukan penumpang gelap di Republik Indonesia, kontribusinya nyata dalam memperjuangkan kemerdekaan dan membangun peradaban dunia,” tegasnya di hadapan para santri.
Dalam amanatnya, Abi mencontohkan beberapa pesantren tertua di Jawa Barat yang memiliki peran besar dalam sejarah perjuangan bangsa.
“Seperti Pesantren Babakan Ciwaringin dan Buntet Cirebon, itu termasuk pesantren tertua di Jawa Barat. Artinya, lembaga pendidikan pertama yang mencerdaskan bangsa Indonesia adalah pondok pesantren. Diakui atau tidak secara sejarah, tapi faktanya demikian. Pesantren bukan hanya mencerdaskan anak bangsa, tetapi juga memiliki jasa besar dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia,” ungkapnya.
Sementara itu, Direktur Kesantrian At-Tawazun, Ust. Muhammad Subhan, SE, menyampaikan apresiasi dan rasa syukur atas suksesnya rangkaian kegiatan Hari Santri Nasional di lingkungan Pondok Pesantren At-Tawazun.
“Terima kasih kepada semuanya atas terlaksananya rangkaian acara kegiatan HSN santri Pondok Pesantren At-Tawazun. Jazakumullahu khairal jaza’, semoga menjadi amal kebaikan dan membawa keberkahan bagi kita semua,” tutur Ust. Subhan.
Peringatan Hari Santri Nasional tahun ini mengusung tema “Mengawal Indonesia Merdeka Menuju Peradaban Dunia.” Melalui tema tersebut, Pondok Pesantren At-Tawazun berkomitmen untuk terus melahirkan generasi santri yang berilmu, berakhlak, dan siap berkontribusi dalam membangun peradaban bangsa yang berkeadaban dan bermartabat.
Santri At-Tawazun Gelar Upacara Hari Santri Nasional 2025 dengan Khidmat
