Kabar gembira kembali datang dari MA At-Tawazun Kalijati. Tiga orang santri berhasil menorehkan prestasi membanggakan dengan lolos seleksi Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM-PTKIN) tahun 2025.
Mereka adalah: Muhammad Salman Al Ghifari diterima di UIN Sunan Gunung Djati Bandung, jurusan Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir, Moh. Irsad Amanullah diterima di UIN Sunan Gunung Djati Bandung, jurusan Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir dan eisya Nabila Qotrunida diterima di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, jurusan Tadris IPS.
Pencapaian ini tidak hanya menjadi kebanggaan pribadi bagi para santri dan keluarganya, tetapi juga menjadi salah satu indikator kualitas pendidikan dan pembinaan karakter di lingkungan MA At-Tawazun yang berbasis pesantren. Kepala MA At-Tawazun, Ust. H. Jainul Arifin, Lc., MA, menyampaikan apresiasi dan rasa syukurnya atas pencapaian tersebut.
“Selamat kepada ananda yang telah lolos seleksi UM-PTKIN! Kerja keras, doa, dan ketekunanmu telah membuahkan hasil yang membanggakan. Ini adalah langkah awal menuju masa depan yang gemilang di perguruan tinggi keagamaan Islam negeri pilihanmu. Teruslah belajar, tetap rendah hati, dan jadikan pencapaian ini sebagai motivasi untuk meraih cita-cita yang lebih tinggi.” Ujar Ust. H. Jainul Arifin
Lebih lanjut, beliau menegaskan bahwa keberhasilan ini menjadi penguat semangat MA At-Tawazun untuk terus menghadirkan pendidikan yang menyelaraskan intelektualitas, spiritualitas, dan akhlak mulia. Diharapkan, para alumni yang diterima di PTKIN ini kelak dapat berkontribusi nyata bagi umat, bangsa, dan agama.
Tiga Santri MA At-Tawazun Lolos UM-PTKIN 2025, Bukti Ketekunan dan Kualitas Pendidikan Pesantren
