Pada saat dimintai keterangan melalui WhatsApp, Rabu (10/09), Ust. Ajit Sukma Nugraha, Lc, memberikan penjelasan mengenai pengertian serta tujuan diadakannya Language Competition. Menurutnya, Language Competition merupakan ajang perlombaan yang memperlombakan keterampilan berbahasa dengan berbagai bentuk kegiatan yang menantang sekaligus edukatif.
“Dalam kompetisi ini, peserta beradu kemampuan melalui cabang lomba seperti Cerdas Cermat Bahasa, Storytelling, dan Fathul Qomus,” jelasnya.
Lebih lanjut, Ust. Ajit menegaskan bahwa kompetisi ini bukan hanya menjadi sarana mengukur sejauh mana penguasaan peserta terhadap bahasa, tetapi juga wadah pengembangan potensi, kreativitas, serta keterampilan komunikasi yang baik.
Adapun tujuan utama dari kegiatan ini, antara lain:
1. Mengasah Kemampuan Bahasa – Melatih keterampilan peserta dalam memahami, menguasai, dan mengaplikasikan bahasa secara tepat dan efektif.
2. Membangun Kepercayaan Diri – Memberikan pengalaman tampil dan berkompetisi di depan umum dengan percaya diri.
3. Menumbuhkan Kreativitas – Mengembangkan cara berpikir kreatif dan inovatif dalam menyajikan materi bahasa, baik lisan maupun tulisan.
4. Menanamkan Jiwa Kompetitif yang Sehat – Membiasakan peserta untuk berkompetisi secara sportif dan menjadikan lomba sebagai sarana belajar.
5. Menjadi Sarana Prestasi dan Motivasi – Memberikan peluang bagi peserta untuk berprestasi sekaligus memotivasi mereka agar terus meningkatkan kemampuan berbahasa.
“Harapannya, melalui Language Competition ini, para peserta dapat lebih bersemangat dalam mengembangkan kemampuan bahasa, sekaligus menjadikannya bekal untuk bersaing di era global,” pungkas Ust. Ajit.
Ust. Ajit Sukma Nugraha Jelaskan Makna dan Tujuan Language Competition
