Pondok Pesantren At-Tawazun melaksanakan pemotongan hewan kurban dalam rangka memperingati Hari Raya Idul Adha 1446 H. Kegiatan hari pertama ini (06/06) berjalan lancar dengan penuh semangat gotong royong dan nilai-nilai spiritual yang tinggi.
Sebanyak 6 ekor domba dipotong sebagai bentuk ibadah kurban dari para mudohi, yakni: Entong bin Bainin, Djarum Subang, Viza Fauzatu Zahira binti Rahadianto, M. Gilang Ramadhan bin Harta, Meisya Rifaya Khairunnisa binti Yayat Jatnika.
Laporan kegiatan disampaikan oleh Ust. Asep Diana, selaku panitia Bagian Penerimaan Hewan Kurban. Ia mengungkapkan bahwa seluruh proses penyembelihan dan distribusi hari pertama berlangsung dengan aman, tertib, dan penuh antusiasme dari seluruh elemen pondok.
Alur Kegiatan Pemotongan Kurban: Pertama, Pemotongan Hewan Kurban, dilakukan sesuai syariat oleh tim penyembelihan. Kedua, Mengkuliti (Nyeset), proses pengulitan hewan secara hati-hati dan profesional. Ketiga, Nyacag (Memotong) Daging dan Tulang, dilakukan oleh panitia dengan memperhatikan kebersihan. Keempat, Pengemasan Daging, dikemas secara tertib dan merata dan Kelima, Pendistribusian, disalurkan kepada santri, warga sekitar, dan para penerima manfaat yang telah didata.
Tim penyembelihan dipimpin oleh Ust. Saefullah dan Ust. Muhammad Subhan, yang memastikan semua prosedur berjalan sesuai syariat dan protokol kebersihan.
Direktur Administrasi & HRD At-Tawazun, Ust. H. Tata Tajudin, menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas semangat kebersamaan seluruh panitia, santri, dan warga dalam menyukseskan ibadah kurban.
Kegiatan akan berlanjut pada Sabtu, 7 Juni 2025, dengan agenda pemotongan 3 ekor sapi. Semoga seluruh rangkaian ibadah kurban ini diterima oleh Allah SWT dan membawa keberkahan untuk semua.
