Bapak Bambang Margana, S.Pd adalah purnawirawan TNI berpangkat Sersan Mayor (Serma), selain pernah menjadi seorang prajurit beliau juga seorang tenaga pendidik di pondok pesantren At-Tawazun dan menjabat sebagai Kepala Biro Humas.
Di momen HUT TNI Ke-79 Pak Bambang berbagi motivasi kepada santri yang bercita-cita menjadi seorang tentara. Beliau mengatakan sebagai generasi yang akan menentukan masa depan bangsa, santri harus memiliki karakter kebangsaan yang kuat dan tetap menjadikan Pancasila sebagai dasar dari aspek bernegara.
Santri harus santun dalam bersikap dan bertutur kata dan punya semangat rela berkorban serta kerja keras dalam menggapai cita-cita. Bagi santri yang bercita-cita menjadi TNI harus menjaga kesehatan dan belajar bersungguh-sungguh.
Senada dengan Bapak Abdul Wahab, S.Pd Guru Ponpes At-Tawazun yang juga merupakan seorang prajurit TNI AU mengatakan pendidikan yang akan mengubah hidup manusia from zero to hero. Poin ini yang sering beliau sampaikan dihadapan para santri saat mengikuti pelajaran olahraga.
Yang kedua adalah kedisiplinan, disiplin dimulai dari diri sendiri seperti disiplin dalam shalat wajib tepat waktu, disiplin dalam menuntut ilmu dan disiplin dalam mengikuti kegiatan sehari-hari. Dengan pendidikan dan kedisiplinan makan keinginan atau cita-cita akan tercapai termasuk menjadi seorang tentara.
“Semua harus berjalan beriringan, jika salah satunya tidak dilakukan maka akan terasa hampa.” Tambah pria berpangkat Sersan Kepala (Serka) itu
Saat dihubungi melalui aplikasi whatsapp beliau pun berbagi pengalaman tentang pendidikannya di dunia militer. Saat ini beliau bertugas di Skandron Udara 7 Wing 8 Lanud Suradarma dan memiliki lisensi insfektor yang didapatnya melalui pendidikan di Prancis. Lisensi ini adalah tahapan paling tinggi setelah JMU dan Mekanik ditempat tugasnya.
Sebagai informasi bahwa alumni ke-6 pondok pesantren At-Tawazun atas nama ananda Heri Safrizal telah bertugas menjadi seorang Tentara Nasional Indonesia (TNI) di Bataliyon Infantri 711 Raksatama Sulawesi Tengah Kota Palu. Ini membuktikan bahwa santri bisa jadi apa saja yang penting ada kemauan, pendidikan dan berdisiplin.
Semoga menjadi motivasi bagi kita semua, Dirgahayu Ke-79 Tentara Nasional Indonesia 5 Oktober 2024 “TNI Modern Bersama Rakyat Siap Mengawasi Suksesi Kepemimpinan Nasional untuk Indonesia Maju”.
